Sadar Pentingnya Aktivitas Fisik Di Kecamatan Lima Puluh Kelurahan Tanjung Rhu RW 01

Authors

  • Nila Puspita Sari Prodi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan, Universitas Hang Tuah Pekanbaru
  • Alfina Mitiara Sany Prodi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan, Universitas Hang Tuah Pekanbaru
  • Hermalia J Putri Sitorus Prodi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan,Universitas Hang Tuah Pekanbaru
  • Syafira Dwiutami Prodi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan,Universitas Hang Tuah Pekanbaru

DOI:

https://doi.org/10.37385/ceej.v4i3.3333

Keywords:

Aktivitas fisik, Penyuluhan Pentingnya aktivitas fisik, Senam Sehat, leaflet PHBS, Poster, Gotong Royong Tanaman Obat Keluarga (TOGA)

Abstract

Aktivitas fisik masih menjadi persoalan di wilayah Tanjung Rhu tahun 2023. RW 01 Kelurahan Tanjung Rhu menjadi salah satu dengan permasalahan aktivitas fisik yang ada di Kelurahan Tanjung Rhu. Perlu adanya upaya untuk melakukan pencegahan pada masyarakat. Upaya yang dapat dilakukan adalah penyuluhan mengenai pentingnya aktivitas fisik, melakukan kegiatan senam sehat, pemberian leaflet mengenai PHBS, penempelan poster mengenai pentingnya aktivitas fisik, gotong royong menanam tanaman obat keluarga (TOGA). Lokasi kegiatan dilaksanakan di Kecamatan Lima Puluh Kota Pekanbaru Kelurahan Tanjung Rhu RW 01. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan penting nya melakukan aktivitas fisik. Dengan sasaran masyarakat RW 01 Kelurahan Tanjung Rhu. Dilakukan penyebaran kuesioner, intervensi dan monitoring serta evaluasi. Hasil kegiatan ini didapatkan sebanyak 92,9% reponden yang sadar akan penting nya melakukan aktivitas fisik.

References

Kemenkes Ri. 2013. Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Jakarta: Balitbang Kemenkes Ri

WHO (World Health Organization, 2020).

Kemenkes (2017) Jenis Aktivitas Fisik, www.p2ptm.kemenkes.go.id

Widiyatmoko, F., & Hadi, H. (2018). Tingkat Aktivitas Fisik Siswa di Kota Semarang. Journal Sport Area, 3(2), 140.

Kemenkes RI, (2016). Kendalikan DBD Dengan PSN 3M Plus. https://www.kemkes.go.id/article/view/16020900002/kendalikan-dbd- dengan-psn-3m-plus.html Diakses pada 08 Januari 2022

Kemenkes RI. (2016). Deman berdarah. https://promkes.kemkes.go.id/?p=7443 diakses pada 02 Oktober 2021

Kemenkes RI. 2021. Kasus DBD di Indonesia Capai 71 Ribu. https://www.kemkes.go.id/article/view/20070900004/hingga-juli-kasus-dbd- di-indonesia-capai-71-ribu.html. Diakses pada 30 September 2021

Kurniawati, dkk. (2020). Pemberantasan Sarang Nyamuk 3m Plus Sebagai Upaya Preventif Demam Berdarah Dengue. Journal Character Education Society. 3(3). ISSN 2614-3666

Notoadmojo. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Rineka Cipta

Notoatmodjo S. (2010). Konsep Perilaku Kesehatan. Promosi Kesehatan teori dan aplikasi edisi revisi 2010. Jakarta : Rineka Cipta

Pemko Pekanbaru. (2020). Lima Kecamatan Ini Kasus DBD Masih Tinggi. https://www.pekanbaru.go.id/p/news/lima-kecamatan-ini-kasus-dbd-masih- tinggi- Diakses pada 08 Januari 2022

Simorangkir, Saharnauli J.V., Simanjuntak, N.H, dan Simaremare, A.P. (2019). Tindakan Pencegahan Demam Berdarah Dengue dengan Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Masyarakat Di Kecamatan Medan Deli. Media Litbangkes, 29(4) : 305 – 31

Downloads

Published

2023-12-02

How to Cite

Sari, N. P., Sany, A. M., Sitorus, H. J. P., & Dwiutami, S. (2023). Sadar Pentingnya Aktivitas Fisik Di Kecamatan Lima Puluh Kelurahan Tanjung Rhu RW 01. Community Engagement and Emergence Journal (CEEJ), 4(3), 430–435. https://doi.org/10.37385/ceej.v4i3.3333