Ketika Komersialisasi Agama dan Penipuan Berjalan Beriringan: Kasus Aksi Cepat Tanggap

Authors

  • Jubei Levianto Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.37385/msej.v5i2.4958

Keywords:

Komersialisasi Agama, Penipuan, Aksi Cepat Tanggap

Abstract

Komersialisasi agama, khususnya komersialisasi Islam telah meluas di zaman sekarang. Hal ini juga mendorong perusahaan yang memiliki simbolisme agama untuk melakukan kegiatan penipuan, salah satunya adalah Aksi Cepat Tanggap (ACT). Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki lebih jauh integrasi komersialisasi agama dan aktivitas penipuan yang dilakukan oleh ACT. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dan deskriptif melalui studi kasus kegiatan penipuan yang dilakukan ACT. Temuan dari penelitian ini adalah bahwa ACT telah mendapatkan keuntungan dari praktik komersialisasi agama. Hal ini kemudian mendorong ACT untuk melakukan penipuan dengan menyelewengkan dana para donaturnya. Penelitian ini menyiratkan bahwa komersialisasi agama berpotensi menimbulkan dampak yang merugikan, terutama jika digabungkan dengan kegiatan penipuan. Oleh karena itu, masyarakat perlu lebih kritis dan tidak mudah tergiur dengan penawaran jasa yang mengandalkan komersialisasi agama, terutama jika jasa tersebut melibatkan kegiatan penipuan.

References

Amna, A. (2019). Hijrah Artis Sebagai Komodifikasi Agama. Sosiologi Reflektif, 13(2), 331–350. https://news.detik.com/kolom/d-4439584/arus-balik-hijrah

Baharun, H., & Niswa, H. (2019). Syariah Branding; Komodifikasi Agama Dalam Bisnis Waralaba Di Era Revolusi Industri 4.0. INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 13(1), 75–98. https://doi.org/10.18326/infsl3.v13i1.75-98

BAZNAS Kota Bogor. (2022). Sejarah BAZNAS Kota Bogor. BAZNAS Kota Bogor. https://baznaskotabogor.or.id/profil/sejarah

Charities Aid Foundation. (2022). World Giving Index 2022: A global view of giving trends.

Choiruzzad, S. A. B. (2013). More gain, more pain: The development of Indonesia’s islamic economy movement (1980s–2012). Indonesia, 2013(95), 125–172. https://doi.org/10.5728/indonesia.95.0125

Detik.com. (2022). 6 Siasat Eks Presiden ACT Dkk Tilap Dana Miliaran Terkuak di Dakwaan. Detik.Com. https://news.detik.com/berita/d-6408546/6-siasat-eks-presiden-act-dkk-tilap-dana-miliaran-terkuak-di-dakwaan

Elanda, Y. (2019). Komodifikasi Agama Pada Perumahan Syariah Di Surabaya. Al-Hikmah, 17(2), 37–54. http://alhikmah.iain-jember.ac.id/

Fakhruroji, M. (2010). Komodifikasi Agama Sebagai Masalah Dakwah. Jurnal Ilmu Dakwah, 5(16), 1–18.

Fauzia, A. (2017). Islamic philanthropy in Indonesia: Modernization, islamization, and social justice. Austrian Journal of South-East Asian Studies, 10(2), 223–236. https://doi.org/10.14764/10.ASEAS-2017.2-6

Handayani, T., & Fathoni, M. A. (2019). Buku Ajar Manajemen Pemasaran Islam. Deepublish Publisher.

Hendartyo, M. (2022). Ini Fakta Perjalanan Kasus ACT hingga Petinggi Jadi Tersangka. Tempo.Co. https://nasional.tempo.co/read/1615828/ini-fakta-perjalanan-kasus-act-hingga-petinggi-jadi-tersangka

Hernandez-Ramdwar, C. (2013). African traditional religions in the caribbean and Brazil: Models of religious tourism and impacts of commodification. Journal of Heritage Tourism, 8(1), 81–88. https://doi.org/10.1080/1743873X.2013.765750

Hidayah, S. N. (2021). Pesantren For Middle-Class Muslims In Indonesia (Between Religious Commodification And Pious Neoliberalism). Qudus International Journal of Islamic Studies, 9(1), 209–244. https://doi.org/10.21043/QIJIS.V9I1.7641

Husna, A. (2018). Komodifikasi Agama: Pergeseran Praktik Bisnis Dan Kemunculan Kelas Menengah Muslim. Jurnal Komunikasi Global, 2(2), 227–239.

Kailani, N., & Slama, M. (2020). Accelerating Islamic charities in Indonesia: zakat, sedekah and the immediacy of social media. South East Asia Research, 28(1), 70–86. https://doi.org/10.1080/0967828X.2019.1691939

Kamil, I. (2023a). Ahyudin, Ibnu Khajar, dan Hariyana Hermain Tak Ajukan Banding di Kasus Penggelapan Dana ACT . Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read/2023/02/22/07101831/ahyudin-ibnu-khajar-dan-hariyana-hermain-tak-ajukan-banding-di-kasus

Kamil, I. (2023b). Divonis 3 Tahun Penjara, Eks Petinggi ACT Novariyadi Imam Pikir-pikir. Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read/2023/02/21/19283231/divonis-3-tahun-penjara-eks-petinggi-act-novariyadi-imam-pikir-pikir

Karim, A. A. (2019). Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan Edisi Kelima. RajaGrafindo Persada.

Kasri, R. A. (2013). Giving behaviors in Indonesia: Motives and marketing implications for Islamic charities. Journal of Islamic Marketing, 4(3), 306–324. https://doi.org/10.1108/JIMA-05-2011-0044

Kurniawan, D. (2022). Kaleidoskop 2022: Terbongkarnya Penyelewengan Dana Aksi Cepat Tanggap. JawaPos.Com. https://www.jawapos.com/kasuistika/01427025/kaleidoskop-2022-terbongkarnya-penyelewengan-dana-aksi-cepat-tanggap

Latief, H. (2016). Philanthropy and “muslim citizenship” in post-suharto Indonesia. Southeast Asian Studies, 5(2), 269–286. https://doi.org/10.20495/seas.5.2_269

Makiah, Z., Hasan, N., Sodiqin, A., & Aisyah, L. (2022). A Convergence In A Religion Commodification And An Expression Of Piety In Halal Sertification. Khazanah: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 20(2), 153–170. https://doi.org/10.18592/khazanah.v20i1.7113

Muary, R., & Atikah, P. (2023). Tahfidz Al Quran Class: Religion Commodification And Popular Culture In Muslim Middle Class. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Malikussaleh, 4(1), 49–63. https://doi.org/10.29103/jspm.v4i1.10097

Neuman, W. L. (William L. (2014). Social Research Methods?: Qualitative and Quantitative Approaches (Seventh). Pearson Education Limited.

Ridho, A., Saniah, M., Prayudha, J., & Warsah, I. (2023). Manipulasi Religiusitas: Analisis Kritis Terhadap Fenomena Pendistorsian Nilai-Nilai Sakral Agama Di Indonesia. Journal For Islamic Studies, 6(2), 31–48. https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v6i2.543

Sedayu, A. (2022). Bagaimana Petinggi ACT Menyelewengkan Donasi. Tempo.

Sekaran, U., & Bougie, R. (2016). Research Methods for Business: A Skill-Building Approach (Seventh). John Wiley & Sons Ltd. www.wileypluslearningspace.com

Setiawan, A., Saputra, A. B., & Wahyudi, H. (2020). Peran Global Qurban Aksi Cepat Tanggap Indonesia dalam Menyalurkan Bantuan Kemanusiaan Transnasional. JDP (Jurnal Dinamika Pemerintahan), 3(1), 42–64. https://doi.org/10.36341/jdp.v3i1.1178

Setyani, A. E. (2018). Efektivitas Strategi Fundraising Wakaf Berbasis Wakaf Online Di Global Wakaf Aksi Cepat Tanggap Yogyakarta. Universitas Islam Indonesia.

Sholikhah, N. A., Azam, S. A., Bestari, D. A., Huda, Moh. K., & Yunita, R. (2021). Peran Lembaga Filantropi Untuk Kesejahteraan Masyarakat Global (Studi Kasus Pada Aksi Cepat Tanggap Madiun). Journal of Islamic Philanthropy and Disaster, 1(1), 27.

Tamanni, L., Indra, I., Syamlan, Y. T., & Priantina, A. (2022). Islamic social finance and commercial finance: a marriage made in heaven? Journal of Islamic Accounting and Business Research, 13(8), 1216–1233. https://doi.org/10.1108/JIABR-01-2021-0018

Umam, F. (2021). Sharia Housing: Religious Commodification And The Urban Muslims’ Politics Of Space. Jurnal Tashwirul Afkar, 40(01), 23–47. http://tashwirulafkar.net/index.php/afkar/index

Yuantisya, M. (2022). Jadi Tersangka, Ini Peran Ahyudin dan Ibnu Khajar dalam Penyelewengan Dana ACT. Tempo.co. https://nasional.tempo.co/read/1615779/jadi-tersangka-ini-peran-ahyudin-dan-ibnu-khajar-dalam-penyelewengan-dana-act

Yustati, H., Auditya, L., Indra, Y. A., Fryanti, E. Y., & Stiawan, E. (2017). Religious Commodification to Increase Public Welfare Through Tourism Halal In Indonesia. Batusangkar International Conference , 209–216.

Downloads

Published

2024-11-19

How to Cite

Levianto, J. (2024). Ketika Komersialisasi Agama dan Penipuan Berjalan Beriringan: Kasus Aksi Cepat Tanggap. Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ), 5(2), 5262–5272. https://doi.org/10.37385/msej.v5i2.4958