Stop Kekerasan Seksual pada Perempuan dan Anak di Kampung Purwajaya, Desa Kondang Jaya dan Kelurahan Kayuringin Jaya
DOI:
https://doi.org/10.37385/ceej.v3i2.447Keywords:
Pengabdian Kepada Masyarakat, Pencegahan Kekerasan Seksual, edukasi, SosialisasiAbstract
Kasus kekerasan seksual terhadap anak meningkat selama pandemi Covid-19 (Bintang, 2021). Bukan hanya anak, jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan juga turut memprihatinkan. Dalam rangka kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam program Supproting Pencegahan Kekerasan Seksual pada Perempuan dan Anak di Kampung Purwajaya, Desa Kondang Jaya dan Kelurahan Kayuringin Jaya untuk mendapatkan pembelajaran mengenai cara agar mengenal perilaku kekerasan seksual, dan dapat menghindari serta mencegah kekerasn seksual terutama pada anak usia dini. Adapun kegiatan yang kami lakukan adalah sosialisasi dalam rangka peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan kekerasan seksual secara verbal maupun non-verbal, pembuatan dan penempelan poster dan banner dilingkungan tempat tinggal, webinar pencegahan kekerasan seksual. Metode pelaksanaan secara hybrid yakni online dan offline untuk menjaga protokol kesehatan selama pandemic Covid-19. Secara umum, hasil dari kegiatan kami adalah memberikan dampak positif agar masyarakat dapat mengaplikasikanya secara mandiri.
Kata kunci: Pengabdian Kepada Masyarakat, Pencegahan Kekerasan Seksual, edukasi, Sosialisasi
References
CNN Indonesia. (2021). 14.517 Kasus Kekerasan Anak Terjadi Sepanjang 2021. selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220120030219-20-748827/14517-kasus-kekerasan-anak-terjadi-sepanjang-2021.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2020). Angka Kekerasan Terhadap Anak Tinggi di Masa Pandemi, Kemen PPPA Sosialiasikan Protokol Perlindungan Anak. Retrieved July 8, 2020, from https://www.kemenpppa.go.id/index.ph p/page/read/29/2738/angka kekerasanterhadap-anak-tinggi-di-masa-pandemikemen-pppasosialisasikan-protokolperlindungan-anak
Melani, S. A., Hasanuddin, H., & Siregar, N. S. S. (2021). Hubungan kepercayaan diri dengan gangguan makan anorexia nervosa pada remaja di SMAN 4 Kota Langsa. Jurnal SAGO Gizi dan Kesehatan, 2(2), 170-177.
Mafaza, M., Anggreiny, N., Sarry, S. M., & Rachmad, A. (2022). Perasaan kompeten sebagai orang tua: Pengalaman ibu dari remaja pelaku kekerasan seksual. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 10(1), 68-78.
Salam, R., Pramono, D., & Putri, N. A. (2018). Children Care Mainstreaming Sebagai Upaya Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak di Kota Semarang. Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi, 7(1).
Suyanto, B. (2010). Masalah sosial anak. Kencana.
Valen, J. A., & Supratman, L. P. (2021). Communication Privacy Management Pengungkapan Privat Remaja Korban Pelecehan Seksual Pada Orangtua. eProceedings of Management, 8(5).